Jumat, 31 Januari 2014

Dinsos Batu Bara Sosialisasikan Program Keluarga Harapan


Dinsos Batu Bara Sosialisasikan Program Keluarga Harapan
BatuBara, TUMPAS
Dinas Sosial Kabupaten Batu Bara akan terus mensosialisasikan dan melaksanakan Program Keluarga Harapan (PKH) untuk memberian perlindungan sosial kepada keluarga miskin.Hingga saat ini kami aktif menyelenggarakan sosialisasi PKH di seluruh kecamatan,” kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Batu Bara, Iskandar Lubis, di Lima Puluh, Sabtu.
Informasi yg dihinpun oleh wartawan TUMPAS melalui Iskandar Lubis, PKH juga merupakan salah satu program Pemerintah Kabupaten Batu Bara dalam rangka mengentaskan kemiskinan.Program tersebut direalisasikan Pemkab Batu Bara melaui Dinas Sosial setempat dengan memberikan bantuan kepada rumah tangga sangat miskin (RTSM).Untuk menyukseskan program tersebut, Dinas Sosial Batu Bara akan terus memantapkan koordinasi dengan pihak kecamatan, unit pelaksana teknis (UPT) pendidikan, puskesmas dan termasuk perangkat seluruh desa.Saat ini, Program Keluarga Harapan sudah disosialisasikan di tujuh kecamatan,Khusus mengenap penerima RSTM, ia membenarkan bahwa PKH ditujukan untuk RTSM, namun tidak semua RTSM dapat memperolehnya.Tidak semua RTSM secara otomatis mendapatkan bantuan melalui dana PKH. Hanya RTSM yang memiliki spesifikasi seperti sedang hamil, memiliki balita, dan anak yang masih sekolah. (Ed/Pon/Ar)


Presiden GAMI: Melayu Harus Bangkit



Berita Kutipan Dari:
Humas Setdakab Batu Bara
Nomor                            : 14/Humas/ SP/01/ 2014
Hari/Tanggal                   : Senin, 27 Januari 2014
Lokasi                            : Medan

Presiden GAMI: Melayu Harus Bangkit

Raker GAMI: Wakil Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi (3 kanan) dan mantan Wali Kota Medan, Bachtiar Djafar (kiri) foto bersama para pengurus GAMI yang dipimpin OK Arya Zulkarnain dan pengurus lainnya pada Raker GAMI di Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara, Senin (27/1). 

Batu Bara,TUMPAS
    Presiden Generasi Muda Melayu Indonesia (GAMI), OK. Arya Zulkarnain, mengatakan bahwa putra dan putri dari kalangan Suku Melayu yang selama ini dinilai menurun rasa kekompakannya harus mampu memperkokoh kembali rasa kebersamaan untuk bangkit meraih prestasi di berbagai bidang karir dan profesi
    
Keberhasilan Pembangunan tentunya tidak terlepas dari partisipasi dan peran dari masyarakat luas, keberhasilan pembangunan yang kita rasakan adalah merupakan keberhasilan dan dukungan dari masyarakat, dan pelaksanaan pembangunan saat ini dinilai cukup menggembirakan, karena ini semua merupakan peran dan dukungan dari semua kelompik masyarakat yang telah menyumbangkan fikiran, tenagan bahkan berbagai bentuk sumbangan fisik guna memajukan negeri yang kita cintai ini termasuk generasi muda melayu Indonesia, hal ini disampaikan Presiden GAMI H.OK Arya Zulkarnain SH.MM di Lima Puluh, Sabtu (27/1), usai menggelar rapat kerja GAMI di Medan.
    Dikatakannya, apa yang telah dilakukan oleh GAMI ini tentu tidak terlepas dari peran aktif setiap anggotanya yang terkoordinasi dengan baik, oleh karena itu diberikan apresiasi diselenggarakannya rapat kerja organisasi ini, dan diharapkan GAMI dapat terus bersinergi dan bekeja sama dalam program pembangunan pada masa-masa yang akan datang, pembangunan membutuhkan persatuan dan kesatuan. Melayu harus bangkit, Hang Tuah dulu tidak sama dengan HangTuah sekarang, Hang Tuah dulu berjaya dan menjadi teladan dunia, sekarang ini Melayu menurun kebersamaannya, kekompakannya, dan sedikit yang menduduki jabatan strategis, baik di Eksekutif maupun legeslatif, dan lainnya.
     Sementara Wakil gubernur Sumatera Utara Ir H.Tengku Erry Nuradi M.Si yang hadir pada pertemuan tersebut mengatakan, peran semua lembaga dan organisasi sangat diperlukan untuk mendukung program pembangunan didaerah, seperti juga peran organisasi GAMI, kita tahu Sumatera Utara banyak suku dan etnis dan keragaman budaya ini menjadi modal bagi pembangunan bangsa. Melayu sekarang mulai pudar kekuatan, kebersamaan dan kekompakannya, oleh karenanya melayu sekarang harus bangkit membangun kebesarannya seperti kejayaannya di masa lalu. Warga melayu harus dapat lebih eksis di masyarakat umum yang tidak cuma peduli akan Melayu, tetapi berimbas positif pada etnis-etnis lain, sehingga duduk sama rendah namun berdiri juga sama tinggi, sehingga pelaksanaan konsulidasi dan kaderisasi diharapkan kepada seluruh jajaran pengurus agar benar-benar berdedikasi tinggi dalam memajukan organisasi dengan taat dan patuh menjalankan peran dan fungsinya sesuai visi dan misi organisasi. (Ed/Pon/Ar)

WAKA BIRO
Surat Kabar TUMPAS Independent
EDI SUGIONO
Hp. 0823 6744 8317   /  0812 633 5517
Bangun Sari, Kec. Talawi Kab. Batu Bara


Pemkab Batu Bara Serius Tangani Masalah Ketenagakerjaan


Berita Kutipan Dari:
Humas Setdakab Batu Bara
Nomor                            : 15/Humas/ SP/01/ 2014
Hari/Tanggal                   : Senin, 27 Januari 2014
Lokasi                            : Kantor Bupati Batu Bara

Pemkab Batu Bara Serius Tangani Masalah Ketenagakerjaan

Kadis Tenaga Kerja Kabupaten Batu Bara, Erynaldo

Batu Bara,TUMPAS
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batu Bara melalui instansi terkait menyatakan serius menangani permasalahan tenaga kerja di daerah itu, termasuk dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).

            Permasalahan ketenagakerjaan penanganannya memerlukan kerjasama dan kordinasi dilintas SKPD. Peran instansi lainnya juga sangat diperlukan dalam peningkatan kwalitas sumber daya manusia (SDM), disamping mendorong berkembangnya dunia usaha dan usaha kecil menengah (UKM) serta mendorong investor di Batubara, hal ini dijelaskan kepala dinas tenaga kerja Erynaldo SH.MAP di Lima Puluh, senin (27/1).

            Ketenagakerjaan merupakan masalah yang kompleks sesuai dengan perkembangan zaman, ilmu pengetahuan tekhnologi serta dinamika perkembangan otonomi daerah. Masalah ketenaga kerjaan yang dihadapi saat ini seperti masih tingginya angka pengangguran disebabkan lapangan pekerjaan yang terbuka relatif sedikit, tentu saja hal ini menyebabkan suplay dan demand tidak seimbang, disamping itu juga kwalitas. SDM pencari kerja yang tidak sesuai dengan persyaratan jabatan yang terbuka sehingga lowongan yang tersedia tidak dapat diisi oleh pencari kerja, akan tetapi Pemkab Batubara sangat serius menangani masalah ketenaga kerjaan.

            Disisi lain permasalahan ketenagakerjaan disebabkan oleh dinamika reformasi khususnya dengan lahirnya undang-undang nomor 21 tahun 2000 tentang serikat pekerja/serikat buruh, kemerdekaan berserikat, berkumpul, mengeluarkan pendapat baik secara lisan maupun tulisan yang merupakan hak warga negara, hal ini menyebabkan dinamika berkumpul dan berserikat di perusahaan semakin berkembang yang membutuhkan perhatian dan pembinaan untuk mendorong terciptanya suasana kondusif, harmonis dan berkeadilan di dunia usaha.
  . (Ed/Pon/Ar)



WAKA BIRO
Surat Kabar TUMPAS Independent
EDI SUGIONO
Hp. 0823 6744 8317   /  0812 633 5517
Bangun Sari, Kec. Talawi Kab. Batu Bara