Lsm Tumpas dan Lsm Gari Minta Kajari Awasi
Proyek Bina Marga yang "Amburadul"
Batubara , Tumpas
Lemahnya
pengawasan pihak Dinas Bina Marga Unit Pelaksana Teknis Dinas ( UPTD)
Tanjung Balai ini bukan saja terjadi diawal pekerjaan, namun mencapai
sekitar 50 persen proyek pekerjaan pemeliharaan berkala jalan Provinsi
Sei Bejangkar Tanjung Tiram di Desa Sei Muka , Kecamatan Talawi Kabupaten
Batubara masih saja dikerjakan secara amburadul, dan masyarakat sekitar
menuding pekerjakan kontraktor tersebut patut dianggap kurang profesional.
Proyek
Milliaran tersebut bersumber dana dari APBD Provinsi Sumatra Utara yang
dikerjakan oleh Pihak Rekanan / kontraktor PT Erika Mila.
Masyarakat
sekitar sangat mengeluhkan kwalitas pekerjaan proyek tesebut dengan alasan
bahwa sistem kerja yang diduga asal jadi, dan dituding proyek menyalahi
bestek.
Lsm
Tumpas dan Lsm Gari Dpd Kab.Batubara, mengatakan kepada Wartawan "
proyek Bina Marga tersebut asal - asalan dikerjakan, bisa dilihat peninmbunan
tanah pada bahu jalan kurang sekitar 30 cm, dan minimnya pipa buangan air pada
tembok penahan tanah, diduga rekanan hanya mencari keuntungan sebanyak -
banyaknya tanpa memikirkan masyarakat sekitar", ucapnya.
Protes
keras juga disampaikan Tokoh masyarakat setempat sekaligus Aktivis Lsm bernama
Alaiaro Nduru, dia menjelaskan saat dimulai pekerjaan tersebut sudah tidak
beres " bayangkan saja, mulai bahan material diduga pakai batu padas muda,
yang penimbunan tanah pada sisi jalan yang kurang, dan tidak dilakukan
pengerukan pondasi pada pembuatan Turap atau tembok penahan jalan,
dikhawatirkan proyek tersebut tidak tahan lama, dan berdampak pada masyarakat
setempat, " kami meminta pihak Kejari Batubara untuk awasi proyek
Bina Marga tersebut, karena sudah menggunakan dana APBD asal jadi serta
memeriksa Rekanan dan dinas terkait untuk mempertanggung jawabkan tentang
pekerjaan yang bernilai sekitar 3 milliar tersebut" tegasnya kamis,29/9 di
seibejangkar.
Saat
dikonfirmasi Wartawan dilokasi proyek dan disingung soal tidak dikeruknya pada
pondasi turap, A.Sinaga yang mengaku sebagai Konsultan mengatakan " sudah
kumarahi tadi bang tukangnya, tapi tetap dipasangnya bang, kalau mau tanya-
tanya langsung aja hubungi si Jul karena dia pemborongnya/yg mengsuplaikan proyek",
kata Sinaga Sambil berlalu menghindar dari wartawan,kamis 29/9 di lokasi proyek
( AN)